SUARAINTERAKTIF.COM,MUNA BARAT – LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) DPD Muna Barat mendesak Kejaksaan Negeri (Kejari) Muna agar tidak hanya melempar wacana ke publik, tetapi bertindak nyata dalam membongkar dugaan korupsi di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Muna Barat.
Desakan ini mencuat menyusul adanya temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Tenggara yang mengungkap kejanggalan pada 15 paket proyek pembangunan dengan total anggaran kurang lebih Rp3,3 miliar.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Muna, Hamrullah, sebelumnya menyatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti temuan tersebut berdasarkan data BPK dan pemberitaan media. Namun, pernyataan tersebut dinilai hanya bersifat normatif dan belum menunjukkan komitmen penegakan hukum secara konkret.
“Kami menantang Kejari Muna untuk tidak berhenti pada retorika. Ini saatnya membuktikan keberpihakan terhadap pemberantasan korupsi, khususnya atas 15 paket proyek yang kini menjadi sorotan publik,” tegas La Ode Rude, Bupati LSM LIRA DPD Muna Barat, Rabu (6/8/2025).
Pria yang akrab disapa Rude itu juga menyoroti sejumlah kasus lama yang dinilai mangkrak di Kejari Muna. Beberapa di antaranya adalah kasus proyek Ring Road, irigasi Katangana, dan sejumlah kasus lain di tubuh dinas PUPR yang sebelumnya telah dilaporkan oleh kelompok masyarakat sipil.
“Sudah terlalu banyak kasus yang berujung tanpa kejelasan hukum. Ini menunjukkan lemahnya komitmen aparat penegak hukum. Jangan biarkan daerah otonomi baru seperti Muna Barat menjadi ladang empuk korupsi,” kritiknya.
LIRA menilai, temuan BPK seharusnya menjadi momentum penting untuk mengukur integritas dan keseriusan Kejari Muna. Jika tidak segera ditindaklanjuti, praktik-praktik serupa dikhawatirkan akan terus terjadi dan memperburuk krisis kepercayaan publik terhadap institusi hukum.
“Kami menunggu keberanian nyata dari Kejari Muna. Datanya sudah terang, tinggal soal kemauan dan integritas. Masyarakat butuh kepastian hukum, bukan retorika dan janji kosong,” tegas Rude.
Sebagai bentuk keseriusan dan komitmen, LSM LIRA DPD Muna Barat akan kembali menyambangi Kejari Muna dalam waktu dekat untuk memberikan dukungan moral sekaligus menyerahkan bukti tambahan terkait sejumlah dugaan korupsi lama maupun yang baru muncul di tubuh Dinas PUPR Muna Barat.