SUARAINTERAKTIF.COM,KENDARI – Tim Dosen Program Kemitraan Masyarakat Internal (PKMI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar pelatihan manajemen kas rumah tangga sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, Sabtu (27/7/2025), di Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari.
Kegiatan bertajuk “Pelatihan Manajemen Kas Rumah Tangga untuk Mencegah Kegagalan Keuangan Rumah Tangga (Family Financial Distress)” ini bertujuan mendorong literasi keuangan masyarakat, khususnya dalam mengelola keuangan rumah tangga secara lebih tertib, efisien, dan berkelanjutan.
Ketua Tim PKMI, Abdul Rachman Rika, menjelaskan bahwa banyak keluarga mengalami kesulitan keuangan bukan karena rendahnya penghasilan, tetapi karena kurangnya perencanaan dan pencatatan keuangan.
” Melalui pelatihan ini, kami ingin membekali masyarakat dengan pengetahuan praktis tentang penyusunan anggaran, pencatatan harian keuangan, serta strategi menghindari utang konsumtif,” ungkap Rachman.
Peserta dibekali materi mulai dari dasar-dasar anggaran, tips menabung, hingga praktik membuat simulasi keuangan mingguan dan bulanan.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga. Ibu Wa Ode Harda, salah satu peserta, mengaku pelatihan ini membuka wawasannya terkait pentingnya pencatatan keuangan.
” Dulu saya sering merasa uang cepat habis padahal gaji tetap. Sekarang saya paham bahwa pencatatan pengeluaran bisa bantu saya lebih hemat,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Sri Wulan yang menilai pelatihan ini sangat relevan dengan kondisi ekonomi keluarga saat ini.
” Saya jadi bisa bedakan mana kebutuhan dan mana keinginan. Sekarang belanja nggak asal-asalan lagi,” ucapnya.
Ayudiah Chaerani, peserta muda dalam pelatihan ini, juga merasa terinspirasi untuk mulai mandiri secara finansial sejak dini.
” Walau saya belum berkeluarga, pelatihan ini bikin saya termotivasi untuk mulai atur keuangan pribadi. Penjelasan dosennya mudah dimengerti dan langsung praktik,” katanya.
Salah satu anggota tim dosen, Asriyani Mulia Basri, menegaskan bahwa keberhasilan pelatihan ini diukur dari perubahan kebiasaan yang mulai diterapkan peserta dalam kehidupan sehari-hari.
” Kami ingin membangun ketahanan ekonomi keluarga dari hal-hal sederhana. Ini bagian dari peran nyata kampus di tengah masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan PKMI ini merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam hal pengabdian kepada masyarakat. FKIP UHO memberikan dukungan penuh agar kegiatan ini menjadi jembatan strategis antara ilmu pengetahuan dan praktik kehidupan masyarakat.
